fbpx
11 Daftar Sekolah Kedinasan Terbaik dan Favorit 2020, Kamu Pilih Yang Mana?

11 Daftar Sekolah Kedinasan Terbaik dan Favorit 2020, Kamu Pilih Yang Mana?

Daftar sekolah kedinasan favorit dan terbaik di Indonesia menjadi pilihan bagi calon mahasiswa baru yang akan melanjutkan ke perguruan tinggi.

Selain banyak sekali perguruan tinggi negeri terbaik di Indonesia, akan tetapi peminat perguruan tinggi kedinasan (PTK) masih tergolong sangat banyak.

Dibandingan PTN, kedinasan mempunyai banyak kelebihan seperti pendidikan terjangkau dan banyak gratis, serta jaminan ikatan dinas, sehingga setelah lulus langsung bekerja.

Bagi kalian yang ingin masuk PTK, berikut ini merupakan daftar sekolah kedinasan favorit yang wajib anda ketahui.

1. STAN (Sekolah Tinggi Akuntansi Negara)

STAN yang telah berdiri sejak tahun 1952 sering disebut juga dengan PKN STAN, Politeknik Keuangan Negara STAN. Selain itu, STAN juga menjadi sekolah kedinasan terbaik dan favorit setiap tahunnya.

Sekolah Tinggi Akuntansi Negara merupakan pendidikan tinggi kedinasan yang berada di bawah Badan Pendidikan dan Pelatihan Keuangan, Kementerian Keuangan RI.

STAN sangat menarik minat para calon mahasiswa baru karena selama pendidikan tidak dipungut biaya dan tidak asrama. Kemudian sistem STAN menggunakan ikatan dinas dan setelah lulus PKN STAN akan langsung diangkat menjadi CPNS.

STAN mempunyai program studi yang diselenggarakan untuk lulusan SMA, MA, dan SMK dengan jenjang jurusan Diploma I dan III.

Daftar Jurusan STAN sebagai berikut:
~ Diploma III / IV Akuntansi
~ Diploma I / III Pajak
~ Diploma III Penilai / Pajak Bumi dan Bangunan
~ Diploma I / III Kepabeanan dan Cukai
~ Diploma I / III Kebendaharaan Negara
~ Diploma III Manajemen Aset

Program studi STAN non-reguler:
~ Diploma IV Akuntansi (Tugas Belajar)
~ Diploma III Akuntansi dengan Kurikulum Khusus
~ Diploma III Pajak dengan Kurikulum Khusus

Program studi diploma I dilaksanakan selama dua semester (1 tahun) dan dilaksanakan di Kampus STAN Jakarta dan Balai diklat keuangan di Medan, Palembang, Makassar, Balikpapan, Manado, Cimahi, Malang, Yogyakarta. Sedangkan program studi diploma III dilaksanakan selama 6 semester (3 tahun) yang hanya bertempat di Kampus PKN STAN Jakarta.

2. STIS (Sekolah Tinggi Ilmu Statistik)

Untuk anda yang suka dengan dunia data, statistik, matematika, dan komputer tentu saja STIS dapat menjadi pilihan kuliah untuk anda.

Lulusan STIS akan mendapatkan gelar S.ST. (Sarjana Sains Terapan).

STIS merupakan perguruan tinggi kedinasan yang dikelola oleh Badan Pusat Statistik sejak tahun 1958. STIS khusus untuk lulusan jurusan IPA untuk menjadi ahli statistik.

Daftar program studi STIS:
~ Program Studi D-IV Statistika
terdiri dari peminatan Ekonomi dan peminatan Sosial Kependudukan
~ Program Studi D-IV Komputasi Statistik.

STIS menyelenggarakan dua jurusan untuk program diploma IV yakni Jurusan Statistika dan jurusan Komputasi Statistik, dengan masing-masing beban studi 140-160 SKS.

Jurusan Statistika terbagi menjadi 2 peminatan. Pertama, Statistika ekonomi yang mampu melaksanakan kegiatan dan analisis data statistik mengenai perekonomian. Kedua, Statistika sosial kependudukan yang mempelajari statistika tertapa di bidang kependudukan, statistik sosial, dan demografi.

Sedangkan jurusan komputasi statistik mempelajari mengenai teknik pengolahan data, analisis data, membuat program, dan menyusun sistem informasi statistik.

3. AKMIL (Akademi Militer)

Akademi Militer adalah pendidikan TNI angkatan darat yang berada di Kota Magelang, Jawa Tengah, Indonesia.

AKMIL akan mencetak lulusan perwira TNI angkatan darat dengan gelar S.ST.Han (Sarjana Terapan Pertahanan).

Setelah lulus dari AKMIL maka lulusan akan menjadi perwira pertama dengan pangkat Letda (Letnan Dua).

Pendidikan AKMIL dilaksanakan selama 4 tahun dan tahun pertama dilaksanakan pendidikan dasar Keprajuritan Chandradimuka yang dilakukan bersama taruna AAL, AAU, dan AKPOL.

Jurusan/Program Studi di Akmil antara lain:
~ D-IV Manajemen Pertahanan
~ D-IV Teknik Mesin Pertahanan
~ D-IV Teknik Sipil Pertahanan
~ D-IV Teknik Elektronika Pertahanan
~ D-IV Administrasi Pertahanan

Akmil menjadi salah satu sekolah kedinasan terbaik di Indonesia dan meluluskan beberapa orang penting seperti Presiden SBY, dll.

4. AKPOL (Akademi Kepolisian)

Akademi Kepolisian adalah suatu lembaga pendidikan tinggi untuk meluluskan dan mencetak para perwira POLRI. Pendidikan AKPOL berada di Kota Semarang, Jawa Tengah.

Pendidikan di AKPOL dilaksanakan selama 4 tahun dan setelah lulus akan mendapatkan pangkat Ipda (Inspektur Polisi Dua) serta akan mendapatkan gelar STK (Sarjana Terapan Kepolisian).

Untuk masuk sebagai taruna AKPOL anda harus menjalani berbagai macam tahapan tes seperti tes akademis, tes fisik, tes psikologi, dan tes kesehatan.

5. IPDN (Institut Pemerintahan Dalam Negeri)

Institut Pemerintahan Dalam Negeri adalah suatu lembaga pendidikan tinggi kedinasan yang berada di lingkungan Departemen Dalam Negeri RI dan bertujuan untuk mempersiapkan kader pemerintah baik di tingkat pusat maupun daerah.

Program studi IPDN antara lain:
~ D-IV Politik Pemerintahan
~ D-IV Manajemen Sumber Daya Aparatur
~ D-IV Pembangunan Dan Pemberdayaan
~ D-IV Administrasi Kependudukan Dan Catatan Sipil
~ D-IV Keuangan Daerah
~ S1 Manajemen Keuangan
~ S1 Manajemen Pembangunan
~ S1 Manajemen Pemerintahan
~ S1 Manajemen Sumber Daya Manusia
~ S3 Ilmu Pemerintahan

6. STTD (Sekolah Tinggi Transportasi Darat)

Sekolah Tinggi Transportasi Darat adalah perguruan tinggi di lingkungan Kementerian Perhubungan yang menyelenggarakan pendidikan berbasis akademik dan vokasi dalam bidang transportasi darat.

Kampus STTD sendiri berada di Bekasi, Jawa Barat.

Awalnya, kampus ini bernama Akademi Lalu Lintas atau AAL, namun sejak tahun 2000 berubah nama menjadi STTD dan berada di bawah Departemen Perhubungan.

Program Studi STTD antara lain:
~ Diploma II Pengujian Kendaraan Bermotor (PKB)
~ Diploma III Lalu Lintas Dan Angkutan Jalan (LLAJ)
~ Diploma III LLASDP
~ Diploma III Perkeretaapian
~ Diploma IV Transportasi Darat

Untuk masuk menjadi taruna/taruni di STTD harus melewati berbagai tahapan seleksi meliputi Seleksi Kompetensi Dasar (SKD), Tes Akademik, Psikotes, serta Tes Kesamaptaan dan Wawancara.

7. STMKG (Sekolah Tinggi Meteorologi Klimatologi dan Geofisika)

STMKG adalah perguruan tinggi atau sekolah kedinasan di bawah BMKG (Badan meteorologi Klimatologi dan Geofisika). Setelah selesai pendidikan, lulusan STMKG akan diangkat menjadi PNS BMKG dan bekerja di kantor BMKG di seluruh Indonesia.

STMKG Sendiri mempunyai 4 macam program studi yaitu:
~ Meteorologi
~ Klimatologi
~ Geofisika
~ Instrumentasi

Untuk menjadi taruna STMKG harus menjalani tahapan tes berupa Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) dan Tes Akademik mata pelajaran Matematika, Fisika, dan Bahasa Inggris. Kemudian dilanjutkan seleksi wawancara dan tes kesehatan.

Setelah lulus, akan ditempatkan langsung menjadi CPNS di bawah Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika.

8. STSN (Sekolah Tinggi Sandi Negara)

Untuk anda yang menyukai dunia keamanan data dan dunia internet, tentu saja dapat memilih kuliah di STSN.

STSN merupakan sekolah tinggi yang berada di bawah Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN). Lama pendidikan di STSN adalah selama 4 tahun dengan gelar diploma IV.

Daftar program studi STSN :
Sekolah tinggi sandi negara mempunyai 2 program studi yakni program studi D-IV Manajemen Persandian dan program studi D-IV Teknik Persandian.

Teknik Persandian sendiri dibagi menjadi 2 peminatan yakni Teknik Kripto dan Teknik Rancang Bangun Peralatan Sandi.

Pembagian program studi dilaksanakan pada semester 1, sedangkan peminatan dilakukan pada semester 3 pada program studi Teknik Persandian.

Sistem penerimaan mahasiswa baru STSN dilakukan secara bertahap menggunakan sistem gugur.

9. STIN (Sekolah Tinggi Intelijen Negara)

Sekolah Tinggi Intelijen Negara adalah suatu sekolah tinggi kedinasan yang berada di bawah Badan Intelijen Negara dan kampusnya terletak di daerah Sentul, Bogor, Jawa Barat.

Di STIN para taruna akan diajarkan mengenai ilmu intelijen, dan ditempa fisik dan mental dengan keras. Berdirinya STIN bertujuan untuk menyiapkan mahasiswanya menjadi anggota masyarakat intelijen yang memiliki kemampuan akademik dan/atau keahlian profesional sehingga dapat menerapkan dan mengembangkan ilmu intelijen, ilmu pengetahuan, teknologi, dan/atau seni bidang intelijen untuk menjaga persatuan dan kesatuan Negara Kesatuan Republik Indonesia.Program studi di STIN terdiri dari 2 yakni Agen dan Analisis.

10. POLTEKIP (Politeknik Ilmu Permasyarakatan)

Politeknik ilmu pemasyarakatan (POLTEKIP) merupakan perguruan tinggi kedinasan yang terletak di bawah naungan Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia RI, didirikan atas pertimbangan adanya kebutuhan sumber daya manusia di bidang Pemasyarakatan yang mendesak sehubungan dengan adanya perubahan sistem perlakuan terhadap pelanggar hukum di Indonesia dari Sistem Kepenjaraan menjadi Sistem Pemasyarakatan. Konsep Pemasyarakatan dicetuskan oleh DR. SAHARDJO, S.H dalam orasi ilmiahnya berjudul “Pohon Beringin Pengayoman” yang disampaikan pada saat beliau menerima gelar Doctor Honoris Causa dari Universitas Indonesia di Istana Negara tanggal 5 Juli 1963. Dalam pidatonya antara lain dinyatakan bahwa tujuan pidana penjara adalah pemasyarakatan.

Akademi ini didirikan sebagai Kawah Candradimuka kader-kader Pemasyarakatan di Indonesia dan memiliki tugas pokok melaksanakan pendidikan pada jalur pendidikan profesional program Diploma IV yang ditujukan pada keahliaan khusus di bidang Pemasyarakatan.

PROGRAM STUDI :

  • D4 – Teknik pemasyarakatan
  • D4 – Manajemen pemasyarakatan
  • D4 – Bimbingan pemasyarakatan

11. POLTEKIM (Politeknik Imigrasi)

Politeknik Imigrasi (POLTEKIM) adalah suatu pendidikan tinggi kedinasan di lingkungan Kementerian  Hukum dan  HAM yang menyelenggarakan pendidikan profesional kedinasan, terutama diarahkan pada penerapan keahlian, dan ilmu pengetahuan di bidang keimigrasian. Setelah melalui beberapa proses yang cukup panjang, kini AIM telah bertransformasi menjadi Politeknik Imigrasi (Poltekim).

PROGRAM STUDI :

D-III Keimigrasian
D-IV Hukum Keimigrasian
D-IV Administrasi Keimigrasian
D-IV Manajemen Teknologi Keimigrasian